Semarang - Menindaklanjuti kerja sama dalam bidang pengembangan desa digital di Desa Gaden, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten yang diinisiasi oleh Telkom Indonesia bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah, PT Hannan Idea selaku product owner Simpeldesa menjalani audiensi dengan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen pada Senin (15/08).
Dalam agenda yang berlangsung di Ruang Rapat Kantor Gubernur Jawa Tengah tersebut, pertemuan berjalan dengan positif dengan kesepakatan bahwa Pemprov Jawa Tengah menyambut baik langkah inisiasi yang dilakukan oleh PT Hannan Idea Indonesia bersama Telkom Indonesia dalam transformasi digital desa.
Selain implementasi Simpeldesa yang telah berjalan di Desa Gaden selama sebulan, ke depan akan direncanakan untuk implementasi Simpeldesa di desa-desa lain di Jawa Tengah sebagai langkah percepatan digitalisasi demi kemudahan pelayanan dan pengembangan desa.
Sesuai amanat Peraturan Pemerintah (PP) No. 11 Tahun 2021 tentang Badan Usahha Milik Desa (BUMDes), Simpeldesa hadir untuk memberikan solusi percepatan digitalisasi guna mendorong perkembangan ekonomi dan pengelolaan BUMDes yang optimal memanfaatkan platform aplikasi.
Sebelumnya pada Kamis (11/08), Desa Gaden secara resmi diluncurkan sebagi program percontohan Smart Village Nusantara (SVN) Telkom Indonesia dengan Simpeldesa sebagai product support utama dalam aspek tata kelola (Smart Governance), tata sosial (Smart Society), dan tata niaga (Smart Economy).
Peresmian yang dilaksanakan di Aula Desa Gaden berlangsung meriah dan disambut antusias oleh warga yang hadir. Agenda tersebut juga bertepatan dengan proses penyaluran bantuan secara simbolis oleh Wakil Gubernur Jawa Tengah kepada Desa Gaden sebagai Desa Pendampingan Bapenda (Badan Pengelola Pendapatan Daerah).
Adapun bantuan tersebut ditujukan untuk membantu menekan angka kemiskinan di Kabupaten Klaten yang dinilai masih cukup tinggi. Agenda ini juga dihadiri oleh Bupati Klaten, Sri Mulyani dan segenap jajaran dinas yang bersangkutan. Selain Telkom Indonesia bersama PT Hannan Idea Indonesia, bantuan juga diberikan oleh PT Pura Barutama, BAZNAS Jawa Tengah, Bank Jateng, dan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Tengah dengan total keseluruhan nilai bantuan lebih dari 700 juta rupiah.
