Siapa yang tidak mengenal apa itu dokumen laporan pelaksanaan anggaran atau DLPA? Jika kamu adalah seseorang yang suka membuat sebuah event atau acara, pasti sudah sangat familiar dengan hal ini. DLPA ini, dibuat sebagai bukti, bahwa sebuah kegiatan telah selesai dilaksanakan.
Namun, tak banyak yang mengetahui apa itu DLPA dan bagaimana cara penyusunannya. Untuk itulah, kami akan menyajikan serba-serbi DLPA di dalam artikel ini. Scroll terus artikel ini sampai habis untuk mendapat informasi selengkapnya ya!
Apa itu dokumen laporan pelaksanaan anggaran?
Seperti namanya, dokumen laporan pelaksanaan anggaran atau DLPA merupakan sebuah dokumen tertulis yang disusun dengan tujuan memberikan laporan tentang pelaksanaan kegiatan dari suatu unit organisasi kepada unit organisasi yang lebih tinggi atau sederajat.
Biasanya, DLPA ini dibuat setelah sebuah acara atau kegiatan telah selesai diselenggarakan. Selain itu, DLPA juga biasanya dibuat untuk mempermudah proses pembukuan keuangan sebuah organisasi/perusahaan.
Karena, selain berisikan laporan kegiatan, ada juga jumlah rincian dana yang digunakan dalam kegiatan tersebut. Oleh karena itu, wajib hukumnya bagi penanggungjawab kegiatan untuk membuat DLPA setelah sebuah acara selesai diselenggarakan.
Cakupan Yang Dimiliki Oleh Dokumen Laporan Pelaksanaan Anggaran
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, bahwa di dalam DLPA, tidak hanya terdapat laporan pelaksanaan kegiatan, namun juga penggunaan dananya.
Laporan Pelaksanaan Kegiatan
Di dalam DLPA, hal yang jelas harus dimiliki adalah laporan pelaksanaan kegiatan. Hal yang dilaporkan, harus mencakup tujuan dan manfaat, serta apa saja kegiatan dari awal hingga akhir pelaksanaannya secara rinci.
Hal ini untuk melihat, apakah kegiatan yang dilakukan dalam acara tersebut sudah tepat sasaran atau belum. Serta untuk melihat apakah diperlukan perbaikan untuk pelaksanaan ke depannya.
Selain itu, laporan kegiatan di dalam DLPA, harus sesuai dengan proposal kegiatan yang telah diajukan sebelumnya. Jika ada ketidaksesuaian harus dijelaskan secara rinci dan menyeluruh terkait alasan mengapa bisa ada perbedaan.
Laporan Penggunaan Dana
Selain pelaksanaan kegiatan, laporan penggunaan dana juga harus tercantum di dalam DLPA. Salah satu fungsi dari adanya laporan penggunaan dana ini adalah untuk mempermudah dalam pembukuan keuangan di sebuah organisasi/perusahaan.
Dengan adanya laporan penggunaan dana di dalam DLPA, jadi kita bisa mengetahui seberapa besar dana yang harus dikeluarkan untuk membiayai kegiatan tersebut. Kemudian, kita bisa melihat, apakah dengan dana segitu kegiatan sudah cukup ter-cover seluruhnya.
Demikian, kita bisa mengevaluasi, apakah kegiatan tersebut perlu penambahan dana, atau bahkan bisa dipangkas penggunaannya. Hal ini bisa meningkatkan efisiensi dana yang akan dikeluarkan oleh organisasi/perusahaan.
Hal penting lainnya adalah penggunaan dananya harus sesuai dengan biaya yang diajukan di dalam proposal kegiatan. Karena, DLPA biasanya dibuat berdasarkan proposal kegiatan yang telah diajukan.
Fungsi apa yang dimiliki oleh dokumen laporan pelaksanaan anggaran?
Selain berfungsi sebagai bukti pelaporan bahwa sebuah kegiatan telah berhasil diselenggarakan, DLPA juga berguna sebagai bahan evaluasi terhadap seluruh proses pelaksanaan kegiatan. Serta hasil-hasil yang dapat dicapai dari kegiatan tersebut.
Kemudian, untuk selanjutnya dapat dijadikan bahan pertimbangan demi perbaikan-perbaikan dan peningkatan kualitas pelaksanaan kegiatan di masa yang akan ating. Dengan mengetahui fungsi yang dimiliki oleh DLPA, bisakah kamu menebak apa tujuan dari penyusunan dokumen laporan pelaksanaan anggaran ini?
Tujuan Dari Penyusunan Dokumen Laporan Pelaksanaan Anggaran
Penyusunan DLPA ini bertujuan untuk:
1. Berguna sebagai alat pengukur kemampuan seluruh tim pelaksana dan mempertanggung jawabkan hasil kerja masing-masing divisi.
2. DLPA dapat digunakan untuk menjelaskan secara detil kronologis kegiatan, mulai dari pra-event, saat event berlangsung dan pasca-event.
3. Untuk memetakan berbagai kendala dan kekurangan yang dihadapi oleh semua panitia pelaksana.
4. Menjadi bahan evaluasi sehingga membuka kesempatan untuk mendapatkan berbagai masukan, saran bahkan kritik sehingga pada pelaksana event berikutnya bisa berjalan lebih baik.
5. Mempertangggungjawabkan arus keuangan penyelenggaraan sehingga dapat diketahui secara rinci.
Mengingat pentingnya membuat Dokumen laporan pelaksanaan anggaran tersebut, maka DLPA memang harus dibuat sebaik mungkin. Semakin rinci semakin baik, sehingga bisa meyakinkan semua orang yang berkepentingan terhadap DLPA tersebut.
Baca Halaman Berikutnya:
Cara Membuat Dokumen Laporan Pelaksanaan Anggaran (Bagian 2)